BANGKIT
Karya : Muhammad Ilham Riesaputera
Sesuatu yang menyakitkan
akan sembuh jadi menyenangkan
Sesuatu yang mengecewakan
akan melunak menjadi menjanjikan
Aku duduk di atas batu besar itu
bagai mencoba menaklukkan semua bebanku
Aku memandangi langit biru
seperti mencoba mengagumi semua harapanku
Kenapa bisa ada makhluk Tuhan
menderita dan merasa sengsara
Kenapa boleh ada makhluk Tuhan
melakukan kemunafikan dan kedangkalan
Kenapa mau ada makhluk Tuhan
menjalankan penyempitan dan pembodohan
Mengapa jadi ada makhluk Tuhan
merelakan martabat dan perawan-perawan
Kita semua boleh jadi sedang dimanja-manja Tuhan
dielus-elus dan dibuai olehNya
diberi kado-kado keduniaan tak terkira
kelegaan-kelegaan dalam setiap nadir-nadir kebuntuan
Tapi sehari, sejam, semenit, bahkan sedetik kemudian
Dia memberi ilusi, menjatuhkan, menyesatkan, menghasut, melempar,
membuang, mencelakakan, memperosokkan, menjungkirbalikkan,
serta mematikan semua makhluk langit dan bumi tanpa tenaga seatom-pun
Namun, yang paling aku takutkan dari kuasa Tuhan adalah
ketika Dia mengabaikanku
Aku tak tahu Tuhan sedang menghukum, mengingatkan, atau memberi hidayah
karena intan paling berkilau adalah tauhid
Jika kita bertanya...
apa salahnya Tuhan melakukan itu wahai makhluknya...
Engkau semua tidak bisa memprotes atau melakukan demo kepada karya ciptaanNya
apalagi kepada pemegang saham tertinggi alam semesta
Kecuali manusia, semua patuh pada undang-undang Tuhan
Hidup, mati dan keseyogyaan-keseyogyaan mereka lakukan
tanpa berat hati, apalagi tersiksa.
Bayangkan saudara-saudari...
Mereka semua berusaha menjalankan perannya dalam panggung sandiwara semesta
Bahkan seekor coro yang terbalik berusaha kembali pada posisinya
Seekor cacing akan menggeliat-geliat mencari dan menyuburkan tanah
Semut-semut berkoordinasi dan menempatkan diri tanpa ada yang mengomandonya
Amoeba membelah dirinya untuk memahami dan meneliti siapa dirinya
Jika dibandingkan oleh manusia yang diberi software dan hardware paling update dan upgrade
dengan program-program Tuhan
Seharusnya, kita lah yang akan paling kompatibel dengan koneksi jaringan Tuhan
sebab kata Tuhan, kita lah yang paling sempurna dari malaikat atau iblis
Tapi nyatanya setan iri dan kepada inisiatif kebusukan-kebusukan kita
juga malaikat-malaikat bingung, apakah ini kebaikan atau keburukan?
Apakah ini masuk kategori dosa atau pahala?
Misalnya, seorang memberi dan membesarakan hati orang teraniaya
hingga membuat orang lain tergugah hatinya untuk melakukannya
Ternyata di balik praktiknya terdapat kesombongan, kegagahan terselubung
Makanya malaikat bingung sendiri untuk pulpen permanen dalam jurnal kelakukan manusia
Hei, jangan lupa...
Tuhan mengajarkan ihdinassirotol mustaqiim
Default stystem manusia adalah perjuangan dan ikhtiar
hasil dan penentuan itu hak prerogatif Tuhan
Maka bangkitlah, BANGKITLAH, BANGKITLAH!
engkau semua yang masih di kesempitan dan kemacetan-kemacetan
Kudus, 25 Mei 2023 (SMP 2 Undaan)
No comments:
Post a Comment